Kamis, 17 April 2014

tata cara buka apotek

TATA CARA BUKA APOTEK
1. Perjanjian antara PSA dengan APA. File copy : PERJANJIAN KERJA SAMA APA PSA
2. Ke ISFI Kabupaten / Kota
3. Ke Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota (Mengajukan permohonan )
4. Ke ISFI Propinsi (Perkenalan mengajukan keinginan buka apotik)
5. Buat Proposal Studi Kelayakan (Ke ISFI Kabupaten/ KOTA )
6. Apabila disetujui di tanda tangani ISFI Kab/ Kota lalu minta tanda tangan Dinkes Kab/ Kota
7. Ke Notaris buat Akte Perjanjian dan disertai Perjanjian Pelengkap
8. Minta Surat Rekomendasi dari ISFI Propinsi
9. Minta Surat Pengantar dari Dinkes u/ pengurusan SP
10. Ke Dinkes Propinsi untuk menyerahkan Surat Pengantar (ditandatangani)
11. Menunjukkan Surat yang di ACC Dinkes Propinsi ke Dinkes & ISFI Kab/kota
12. Dari Dinkes Propinsi dibuat Surat Pengantar ke Dinkes Pusat (Jakarta)
13. Setelah SP keluar akan dikirm ke Dinkes Kab/Kota
14. Peninjauan Lokasi
15. Turun SIA dari Dinkes Kab/Kota

.        Persyaratan Pemohon
1.       Surat Permohonan Izin usaha pendirian Apotik
2.       Surat Perjanjian Akta Notaris Apoteker dengan PSA (Pemilik Sarana Apoteker)
3.       Surat Pernyataan Apoteker tidak Terlibat UU Kefarmasian bermaterai 6000
4.       Surat Penugasan
5.       Surat Sumpah
6.       Ijazah Apoteker
7.       Surat Penyataan Apoteker Tidak Bekerja di Apotik Lain Bermaterai 6000
8.       Fotocopy  KTP Pemohon
9.       Ijazah Asisten Apoteker
10.   Surat Penugasan Asisten Apoteker
11.   Surat Pernyataan Asisten  Apoteker bekerja Full Time di Apotik tersebut bermaterai 6000
12.   Surat Pernyataan Asisten Apoteker Tidak Bekerja di Apotik lain bermaterai 6000
13.   KTP Asisten Apoteker
14.   SITU
15.   Daftar Ketenagaan
16.   Pas Photo Ukuran 4 x 6 sebanyak 3 lbr
Setelah persyaratan pemohon terpenuhi, barulah kita bisa mengurus surat izin mendirikan apotek. Berikut ini beberapa syarat yang harus dipersiapkan untuk mendapatkan surat izin mendirikan apotek.
b.        Syarat mendapatkan Surat Permohonan izin mendirikan apotek
1.       Foto copy Akte Notaris
2.       Foto Copy KTP DKI dan Asisten Apoteker
3.       Foto Copy Izajah dan Surat Izin Kerja (SIK) Apoteker
4.       Foto Copy sewa menyewa Gedung Minimum 2 tahun atau foto copy sertifikat (milik sendiri)
5.       Foto Copy SIUP
6.       Pass photo 3×4 = 3 lembar Direktur dan Asisten Apoteker.
7.       Copy UGG/HO
Apabila kesemua syarat telah dipenuhi, kita akan melalui berbagai tahapan dalam mengurus perijinan tersebut. Untuk mempermudah anda yang berencana mengurus perizinan apotik, berikut ini alur atau tahapan dalam memngurus perizinan.
c.         Mekanisme Pengajuan Pendirian apotek
1.       Mengajukan berkas permohonan di loket pelayanan
2.       Pemeriksaan berkas (lengkap)
3.       Survey ke lapangan (apabila perlu)
4.       Penetapan SKRD
5.       Proses Izin
6.       Pembayaran di Kasir
7.       Penyerahan Izin pendirian apotek
d.        Lama Penyelesaian
Selama 14 hari
e.        Biaya Perizinan
Rp. 250.000,-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar