Jumat, 12 September 2014

KDM intake-output (KDPK)

BAB II
PEMBAHASAN
2.1              Intake Cairan
Intake cairan yaitu jumlah atau volume kebutuhan tubuh manusia akan cairan per hari.
Selama aktivitas dan temperatur yang sedang seorang dewasa minum kira-kira 1500 ml per hari, sedangkan kebutuhan cairan tubuh kira-kira 2500 ml per hari sehingga kekurangan sekitar 1000 ml per hari diperoleh dari makanan, dan oksidasi selama proses metabolisme.

Tabel. Kebutuhan intake cairan berdasarkan umur dan berat badan
No
Umur
BB (Kg)
Kebutuhan Cairan
1
3 hari  
3
250-300
2
1 tahun           
9,5
1150-1300
3
2 tahun           
11,8
1350-1500
4
6 tahun           
20
1800-2000
5
10 tahun         
28,7
2000-2500
6
14 tahun         
45
2200-2700
7
18 tahun         
54
2200-2700

Pengaturan utama intake cairan adalah melalui mekanisme haus. Pusat haus dikendalikan berada di otak sedangkan rangsangan haus berasal dari kondisi dehidrasi intraseluler, sekresi angiotensin II sebagai respon dari penurunan tekanan darah, perdarahan yang mengakibatkan penurunan volume darah. Perasaan kering di mulut biasanya terjadi bersama dengan sensasi haus walaupun kadang terjadi secara sendiri. Sensasi haus akan segera hilang setelah minum sebelum proses absorbsi oleh gastrointestinal.

2.2              Output Cairan
Output cairan yaitu jumlah atau volume kehilangan cairan pada tubuh manusia per hari.  Kehilangan cairan tubuh melalui empat rute (proses) yaitu :
                  a. Urine
Proses pembentukan urine oleh ginjal dan ekskresi melalui traktus urinarius merupakan proses output cairantubuh yang utama. Dalam kondisi normal output urine sekitar 1400-1500 ml per 24 jam, atau sekitar 30-50 ml per jam pada orang dewasa. Pada orang yang sehat kemungkinan produksi urine bervariasi dalam setiap harinya, bila aktivitas kelenjar keringat meningkat maka produksi urine akan menurun sebagai upaya tetap mempertahankan keseimbangan dalam tubuh.

                  b. IWL (Insesible Water Loss)
IWL terjadi melalui paru-paru dan kulit. Melalui kulit dengan mekanisme diffusi. Pada orang dewasa normal kehilangan cairan tubuh melalui proses ini adalah berkisar 300-400 ml per hari, tetapi bila proses respirasi atau suhu tubuh meningkat maka IWL dapat meningkat.

                  c.Keringat
Berkeringat terjadi sebagai respon terhadap kondisi tubuh yang panas, respon ini berasal dari anterior hypotalamus, sedangkan impulsnya ditransfer melalui sumsum tulang belakang yang dirangsang oleh susunan syaraf simpatis pada kulit.

                  d.Feses
Pengeluaran air melalui feses berkisar antara 100-200 ml per hari, yang diatur melalui mekanisme reabsorbsi di dalam mukosa usus besar (kolon).
Hal – hal yang perlu di perhatikan:
·         Rata-rata cairan per hari
1.      Air minum : 1500-2500 ml
2.      Air dari makanan :750 ml
3.      Air dari hasil oksidasi atau metabolisme :200 ml
·         Rata- rata haluaran cairan per hari
1.      Urin : 1400 -1500 ml
2.      Iwl
       a. Paru : 350 -400 ml
       b. Kulit : 350 – 400 ml
                              3.      Keringat : 100 ml
4.        Feses : 100 -200 ml
Iwl
5.      Dewasa : 15 cc/kg BB/hari
6.      Anak : (30-usia{tahun}cc/kgBB/hari
7.      jika ada kena

2.3              Memonitor/mengukur Intake Dan Output
2.3.1    Definisi
Merupakan suatu tindakan mengukur jumlah cairan yang masuk ke dalam tubuh (intake) dan mengukur jumlah cairan yang keluar dari tubuh (out put).

2.3.2    Tujuan
a.       Menentukan status keseimbangan cairan tubuh klien
b.      Menentukan tingkat dehidrasi klien

2.3.3        Prosedur
a.       Menentukan jumlah cairan yang masuk ke dalam tubuh klien, terdiri dari air minum, air dalam makanan, air hasil oksidasi (metabolisme), cairan intra vena.
b.      Menentukan jumlah cairan yang keluar dari tubuh klien, terdiri dari urine, keringat, feses, muntah, insensible water loss (IWL).
c.       Menentukan keseimbangan cairan tubuh klien dengan rumus : INTAKE – OUTPUT
d.      Mendokumentasikan

2.3.4    Perhitungan Intake & Output
Total TBW = 60% / BB (45%-75% / BB)
Cairan Tubuh dibagi :
1.      Cairan Intraselular = 2/3 TBW (40%)
2.      Cairan Ekstraseluler =
a.       Cairan Intravasculer (plasma) = 5 %
b.      Cairan Interstitial = 15 %
c.       Cairan Transceluler = 1-3 %
    
·         Perbandingan CIS dengan CES
1.      Dewasa = 2:1
2.      Anak-Anak = 3:2
3.      Bayi = 1:1
·         Jumlah Cairan Tubuh :
1.      Dewasa = 45%-75% / BB
      Pria = 60 %
      Wanita = 55 %
2.      Anak & Bayi = 75 %
Konsentrasi cairan elektrolit dihitung dengan
Rumus : M.Eq/L = Mg % x 10 x 1


Tidak ada komentar:

Posting Komentar